Jakarta, infoDKJ.com | Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto, menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya menangkap Harun Masiku, buronan kasus dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR. Menurut Setyo, kasus ini merupakan “utang lama” yang harus segera diselesaikan.
"Kami terus memantau perkembangan kerja sama dan penyelidikan terkait Harun Masiku. Ini memang kasus yang sudah berlangsung cukup lama dan menjadi prioritas untuk dituntaskan," ujar Setyo di Gedung Juang KPK, Jakarta, Jumat (20/12/2024).
Setyo menyatakan bahwa seluruh jajaran KPK memiliki tekad yang sama untuk segera menangkap Harun Masiku.
“Saya yakin semua pimpinan, deputi, dan direktur di KPK memiliki keinginan kuat untuk menyelesaikan kasus ini secepat mungkin,” tegasnya.
Ia juga berharap dukungan masyarakat, baik melalui doa maupun kerja sama informasi, dapat mempercepat penuntasan kasus ini.
"Mudah-mudahan dengan doa dan dukungan semua pihak, kami dapat segera menyelesaikan persoalan ini," tambahnya.
Yasonna Laoly Diperiksa KPK
Dalam upaya penuntasan kasus, KPK memeriksa mantan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna Laoly, pada Rabu (18/12/2024). Pemeriksaan berlangsung sekitar tujuh jam dan berfokus pada data terkait pelintasan Harun Masiku ke luar negeri.
“Saya memberikan penjelasan seputar data pelintasan Harun Masiku, khususnya mengenai keberangkatannya ke Singapura pada 6 Januari 2020 dan kepulangannya sehari kemudian,” jelas Yasonna.
Ia juga mengungkapkan bahwa pencekalan Harun baru diberlakukan setelah kepulangannya ke Indonesia. "Pada saat itu, pencegahan keluar negeri baru dilakukan belakangan, setelah kejadian tersebut," ujarnya.
Latar Belakang Kasus
Harun Masiku telah menjadi buronan sejak 2020 terkait kasus dugaan suap dalam proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR. KPK terus bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk penegak hukum internasional, untuk menangkap Harun dan menuntaskan kasus ini.
Setyo menegaskan bahwa KPK tidak akan berhenti sampai Harun Masiku berhasil ditangkap dan diadili. (Dani)