![]() |
Jakarta Barat, infoDKJ.com | Jumat, 1 Agustus 2025
Pagi yang cerah di SDN Pekojan 03, Jl. Mesjid Pekojan No.161-163, Tambora, Jakarta Barat, dipenuhi keceriaan. Lantunan sholawat yang diiringi tabuhan hadroh menyambut kedatangan siswa-siswi, guru, dan tamu undangan dalam Gebyar Muharram Ceria 1447 H bertema "Pentas Seni dan Santunan Anak Yatim Piatu".
Acara ini menjadi puncak rangkaian kegiatan sejak 30 Juli 2025, yang diwarnai berbagai lomba pengetahuan agama dan keterampilan. Tepat pukul 07.00 WIB, MC Nurlaela, S.Pd. membuka acara yang diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ananda dan Airi, menciptakan suasana syahdu dan khidmat.
Kepala Sekolah: Muharram Momentum Berbagi
Kepala SDN Pekojan 03, Lisa’adah, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh guru, siswa, dan orang tua yang berpartisipasi.
"Hari ini kita akan mengetahui siapa pemenang lomba sekaligus berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim. Terima kasih kepada bapak ibu guru yang telah berdonasi dan kepada anak-anak yang rutin mengumpulkan minyak jelantah setiap Jumat. Semoga amal kita diterima Allah SWT," ujarnya penuh semangat.
Lisa’adah juga memotivasi siswa untuk terus belajar tanpa putus asa.
"Bagi yang belum juara, jangan berkecil hati. Masih banyak kesempatan untuk sukses, baik di bidang agama maupun pelajaran umum," pesannya disambut tepuk tangan meriah.
Pesan Religi dan Teladan Rasulullah
Guru agama Lala, S.Ag. mengingatkan pentingnya menyayangi anak yatim dengan meneladani Rasulullah SAW. Ia mengisahkan bagaimana Nabi memeluk seorang anak yatim yang menangis di hari raya, dan menjadikannya sebagai anak sendiri.
"Rasul sangat mencintai anak yatim. Karena itu, jangan bersedih, tetaplah semangat," ucapnya, membuat suasana haru di tengah hadirin.
Pentas Seni, Santunan, dan Haru yang Menyentuh
Acara dilanjutkan dengan tarian-tarian kreatif persembahan siswa-siswi, sebelum memasuki momen inti: santunan anak yatim piatu. Tangis haru terdengar dari guru, orang tua, dan siswa saat santunan diberikan—sebuah bukti nyata kepedulian yang menghangatkan hati.
Sorak sorai kembali bergema saat pengumuman pemenang lomba dan pembagian hadiah dimulai. Senyum lebar terpancar dari para juara yang menerima penghargaan, hasil kerja keras mereka dalam rangkaian lomba sebelumnya.
Penutup Penuh Doa
Gebyar Muharram Ceria ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Lala, S.Pd., memohon keberkahan dan kelancaran untuk seluruh keluarga besar SDN Pekojan 03.
Acara ini membuktikan bahwa semangat Muharram bukan hanya tentang kemeriahan, tetapi juga tentang kebersamaan, kepedulian, dan pendidikan moral yang mengakar kuat di hati generasi muda. (Dani)