Jakarta Barat, infoDKJ.com | Suasana Lapangan SDN Pekojan 03, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Jumat pagi (10/10), tampak berbeda dari biasanya. Ratusan siswa, guru, dan orang tua berkumpul penuh khidmat dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H dengan tema “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW pada Zaman Modern.”
Kegiatan dimulai dengan pembacaan Rawi Barzanji oleh Ust. Ahmad Najihul Fikri, S.Pd.I, disusul lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan dengan merdu oleh Siti Nurhalifah dan Anisa Nur Azizah, siswi kelas 6B. Suasana religius langsung terasa menyelimuti seluruh area sekolah.
Acara turut dihadiri oleh Kepala SDN Pekojan 03, Lis Sa’adah, S.Pd, Wakil Kepala Sekolah Rachmat Santoso, S.Pd, Komite Sekolah, para guru, orang tua siswa, serta Kasatlak Pendidikan Kecamatan Tambora, Zainal Abidin, M.Pd, yang juga memberikan sambutan pembuka.
Dalam arahannya, Zainal Abidin mengajak seluruh siswa untuk meneladani semangat belajar Rasulullah SAW.
“Rasulullah adalah manusia yang cerdas karena rajin belajar. Dahulu beliau tidak tahu apa-apa, tapi Allah mengutus Malaikat Jibril untuk mengajarkan wahyu. Karena itu, anak-anak juga harus rajin belajar agar menjadi manusia berguna—bisa jadi tentara, dokter, guru, atau pilot. Jangan lupa banyak bersholawat agar mendapat syafaat Rasul di akhirat nanti,” pesannya disambut antusias para siswa.
Setelah itu, ketua pelaksana Fadlala menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu suksesnya kegiatan, diikuti sambutan hangat dari Kepala Sekolah SDN Pekojan 03, Lis Sa’adah, S.Pd, yang mengapresiasi semangat gotong royong seluruh warga sekolah.
“Peringatan Maulid ini bukan hanya seremonial, tapi sarana menanamkan nilai-nilai keteladanan Rasulullah sejak dini — kejujuran, disiplin, dan kasih sayang,” ujarnya.
Puncak acara diisi dengan tausiah inspiratif dari Kak Miftah, pendongeng boneka yang terkenal mampu menyampaikan pesan moral secara lucu dan menyentuh hati anak-anak. Gelak tawa dan tepuk tangan meriah mewarnai suasana tanpa mengurangi nilai religius acara tersebut.
Selain itu, siswa-siswi juga menampilkan hadroh, tarian islami, dan qosidah yang menambah semarak kegiatan. Acara kemudian ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk syukur dan harapan agar seluruh warga sekolah senantiasa mendapat keberkahan.
Peringatan Maulid Nabi kali ini menjadi momentum berharga bagi SDN Pekojan 03 untuk menanamkan nilai-nilai keteladanan Nabi Muhammad SAW di tengah tantangan zaman modern, sekaligus mempererat tali silaturahmi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat sekitar. (Mustofa)