Jakarta Barat, infoDKJ.com — Pada Jumat, 28 November 2025, Lurah Pekojan Sulistiowati meninjau langsung kegiatan penebaran 3.500 bibit ikan lele di Gang Koja Kebon, RT 009 RW 04, Kelurahan Pekojan, Kecamatan Tambora. Program ini merupakan bagian dari pembinaan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Barat yang telah berlangsung selama lima tahun di wilayah tersebut.
Pelaksana program, Khairi Rustaji atau yang akrab disapa Bang Oji, menjelaskan bahwa Gang Koja Kebon menjadi salah satu wilayah binaan aktif dalam pengembangan budidaya ikan air tawar serta penanaman tanaman produktif seperti jahe, kunyit, kangkung, bayam, dan berbagai jenis tanaman bermanfaat lainnya.
“Wilayah kita ini sudah lima tahun menjadi binaan Sudin KPKP. Hari ini kita menebar 3.500 bibit ikan lele dari Sudin KPKP, dan alhamdulillah ditinjau langsung oleh Bu Lurah Pekojan. Ini sebuah kehormatan bagi kami, sekaligus bukti bahwa pemerintah kelurahan sangat mendukung upaya pemberdayaan masyarakat di Gang Koja Kebon,” ujar Bang Oji.
Ia menambahkan bahwa panen biasanya dilakukan pada bulan ketiga. Dengan penebaran yang dilakukan pada akhir November, panen diperkirakan dapat dilakukan pada Februari mendatang. Hasil panen ikan nantinya dimanfaatkan untuk konsumsi warga sekitar, sekaligus mendukung program ketahanan pangan dan membantu mengurangi angka stunting di wilayah Pekojan. Sebagian kegiatan dibiayai melalui infak warga yang digunakan untuk pembelian pakan ikan. Bang Oji pun berharap Sudin KPKP dapat memberikan subsidi pakan mengingat harga pakan yang cukup tinggi.
Apresiasi dan Dukungan Lurah Pekojan
Dalam kegiatan tersebut, Lurah Pekojan Sulistiowati hadir didampingi Melly Oktaviani, SE. Kesra, Aiptu Dede Sugiono selaku Bimas, staf kelurahan Dayat dan Citra, unsur LMK, Ketua RW 04 Iswandi, serta perwakilan FKDM H. Yanto. Kehadiran mereka menjadi bukti dukungan pemerintah terhadap program pemberdayaan lingkungan yang terus berkembang di Gang Koja Kebon.
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi kerja keras warga Gang Koja Kebon, terutama Bang Oji, yang telah mengembangkan program budidaya ikan dan tanaman produktif dengan penuh dedikasi. Program seperti ini bukan hanya bermanfaat bagi ketahanan pangan, tetapi juga memperkuat solidaritas dan kemandirian warga,” ujar Lurah Sulistiowati.
Beliau menegaskan bahwa pemerintah kelurahan akan terus mendukung agar kegiatan ini semakin besar manfaatnya bagi masyarakat sekitar.
“Kami di Kelurahan Pekojan berkomitmen untuk mendampingi dan mendorong kegiatan-kegiatan positif seperti ini. Mudah-mudahan program budidaya ikan lele ini semakin berkembang, hasil panennya melimpah, dan manfaatnya semakin dirasakan masyarakat luas. Kami juga akan berkoordinasi dengan Sudin KPKP terkait usulan subsidi pakan yang disampaikan warga.”
Lurah Sulistiowati juga menambahkan bahwa program budidaya ikan lele ini berkaitan erat dengan upaya peningkatan gizi masyarakat, khususnya balita.
“Program ini juga kami dorong sebagai bagian dari upaya meningkatkan gizi balita yang terindikasi stunting. Ikan lele sengaja dipilih karena selain sangat bergizi, perawatannya pun tergolong mudah. Pemerintah Kelurahan juga menyediakan kolam kecil sehingga lele dapat dipelihara dalam jangka panjang dan dapat dikonsumsi sesuai kebutuhan.
Program ini merupakan intervensi langsung pemerintah kelurahan dalam penanganan stunting di Pekojan. Namun program ini tidak akan berhasil tanpa peran serta orang tua balita dalam pola asuh tumbuh kembang anak. Kami berharap para orang tua memperhatikan asupan gizi, kualitas makanan anak, serta memantau pertumbuhan anak setiap bulannya. Dengan upaya bersama, anak-anak yang sudah terindikasi stunting dapat diperbaiki pertumbuhannya sehingga ke depan tercipta generasi sehat dan bebas stunting.”
Kunjungan ini disambut antusias oleh warga dan menjadi penyemangat baru bagi komunitas Gang Koja Kebon untuk terus mengembangkan program pemberdayaan lingkungan yang produktif, mandiri, dan berkelanjutan.
Laporan: H. Yanto


