Jakarta Barat, infoDKJ.com | Sekolah Sepak Bola (SSB) Pijar terus berkomitmen meningkatkan kualitas pembinaan atlet usia dini dengan menerapkan materi latihan berjenjang sesuai kelompok usia, mulai dari U-9, U-11, U-13 hingga U-15. Program ini dirancang untuk mengembangkan kemampuan teknis, pemahaman permainan, serta pembentukan karakter siswa atlet secara berkelanjutan.
Ketua Umum Pengurus SSB Pijar, Andri Maulana, S.H., menegaskan bahwa peningkatan mutu latihan menjadi fokus utama dalam sistem pembinaan yang dijalankan.
“Kami menekankan kepada para pelatih agar memberikan materi latihan yang disesuaikan dengan kategori usia. Dengan metode tersebut, kualitas teknik dasar dan permainan siswa atlet dapat berkembang secara optimal dan terukur,” ujar Andri Maulana.
Selain penguatan aspek teknis, SSB Pijar juga merencanakan pemberian sertifikat penilaian prestasi bagi siswa atlet yang dinilai memiliki potensi di masing-masing kelompok usia. Penilaian dilakukan secara komprehensif, tidak hanya pada kemampuan bermain, tetapi juga mencakup kedisiplinan, kehadiran (absensi), adab, karakter, keterampilan, serta kepatuhan terhadap peraturan internal SSB Pijar.
Sebagai bagian dari pengembangan pembinaan jangka panjang, SSB Pijar juga menyiapkan program penerbitan kartu identitas (ID Card) siswa atlet. Program ini diharapkan dapat menjadi sarana pendukung bagi pemain dalam meniti jenjang karier sepak bola, khususnya saat mengikuti seleksi di level yang lebih tinggi.
Latihan Rutin dan Evaluasi Berkala
Implementasi program pembinaan tersebut diwujudkan melalui latihan rutin yang dilaksanakan pada Minggu, 14 Desember 2025, bertempat di Lapangan Bakrie Building (Asbes), Semanan, Kalideres, Jakarta Barat. Kegiatan latihan berlangsung secara terstruktur dan berada di bawah pengawasan langsung tim pelatih.
Salah satu pelatih SSB Pijar, Coach Bancek, menjelaskan bahwa pola latihan disusun secara sistematis dan progresif.
“Program latihan kami tidak hanya berorientasi pada peningkatan kemampuan fisik dan teknik, tetapi juga pada pemahaman taktik permainan serta pembentukan mental bertanding siswa atlet,” jelasnya.
Komitmen Pembinaan Atlet Usia Dini
Salah seorang siswa atlet kelompok usia U13, Rafa, mengungkapkan bahwa pembinaan yang diterimanya di SSB Pijar memberikan dampak positif terhadap perkembangan dirinya sebagai pemain.
“Saya merasakan peningkatan kemampuan bermain dan kedisiplinan selama berlatih di SSB Pijar. Program latihannya terarah dan membuat saya lebih percaya diri saat bermain di lapangan,” ungkapnya.
Melalui program pembinaan yang terstruktur, berjenjang, dan berorientasi pada pengembangan karakter, SSB Pijar menegaskan komitmennya sebagai wadah pembinaan sepak bola usia dini yang profesional, berkelanjutan, dan terbuka bagi calon siswa atlet yang ingin mengembangkan potensi serta prestasi di bidang sepak bola.
(Akiem)



