![]() |
Muhlis Hadiansyah Ketua Pelaksana BAD Jakarta Barat 2025 |
JAKARTA TIMUR, infoDKJ.com | Kegiatan Baitul Arqom Dasar (BAD) Jakarta Barat tahun 2025 resmi ditutup pada Minggu (29/6) di Rusunawa UHAMKA, Ciracas, Jakarta Timur. Di balik suksesnya pelaksanaan kegiatan selama tiga hari dua malam tersebut, nama Muhlis Hadiansyah, Ketua Pelaksana sekaligus Wakil Ketua Bidang Pengkaderan PDPM Jakarta Barat, mendapat banyak apresiasi atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam mempersiapkan seluruh rangkaian acara.
Dalam wawancara singkat usai penutupan kegiatan, Muhlis menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam menyukseskan BAD 2025.
“Alhamdulillah, kegiatan BAD tahun ini berjalan lancar. Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para instruktur, panitia, peserta, dan seluruh pengurus PDPM Jakarta Barat. Kegiatan ini adalah bukti nyata bahwa kaderisasi di Pemuda Muhammadiyah bukan hanya slogan, tetapi gerakan nyata yang hidup,” ujar Muhlis.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang penyampaian materi, tetapi juga pembentukan karakter, mental, dan semangat kolektif kader dalam mengemban amanah dakwah Muhammadiyah.
“Kita ingin mencetak kader yang tidak hanya cakap dalam teori, tetapi juga tangguh secara mental, mampu bergerak dan menjadi solusi di tengah umat dan masyarakat. BAD ini adalah langkah awal, dan implementasinya ada di wilayah masing-masing,” jelasnya.
![]() |
Para peserta BAD Jakarta Barat 2025 |
Muhlis juga menyampaikan pesan agar para peserta tidak berhenti belajar dan terus menjaga nilai-nilai yang sudah ditanamkan selama pelatihan.
“Saya berharap para peserta tetap menjaga semangat ukhuwah, membangun gerakan bersama di PCM/PRM masing-masing, serta melanjutkan apa yang telah dirintis. Karena kader sejati bukan hanya yang hadir dalam pelatihan, tapi yang terus bergerak, membina, dan membentuk kader baru setelahnya,” tegas Muhlis.
Dengan penuh haru, Muhlis menutup dengan kesan pribadi selama mendampingi jalannya BAD 2025.
“Selama tiga hari ini, saya menyaksikan transformasi dari masing-masing peserta. Ada semangat, kelelahan, tawa, bahkan air mata yang menyatu dalam proses pembelajaran. Ini menjadi pengalaman berharga yang tidak akan saya lupakan. Teruslah menjadi bagian dari solusi dan perubahan,” tutupnya.
BAD 2025 menjadi tonggak penting bagi gerakan pengkaderan Pemuda Muhammadiyah di Jakarta Barat. Semangat dan komitmen dari tim pelaksana di bawah koordinasi Muhlis Hadiansyah membuktikan bahwa regenerasi kader adalah tanggung jawab bersama, dan dapat dilakukan secara berkesinambungan dan bermakna.
(Tim Media PDPM Jakarta Barat)