 |
| KDRT Oleh Suami Berujung Tragis, Perempuan di Panongan Meninggal Dunia Saat Dirawat di Rumah Sakit |
Tangerang, infoDKJ.com | Peristiwa kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) berujung maut terjadi di Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang. Seorang istri berinisial IH (28) meninggal dunia setelah diduga dianiaya suaminya, HY (25), pada Rabu (27/8) malam.
Menurut keterangan warga, pasangan tersebut memang kerap terlibat pertengkaran yang berujung kekerasan fisik. IH diketahui bekerja sebagai sales promotion girl (SPG), sementara HY disebut memiliki sifat mudah cemburu yang kerap memicu perselisihan.
“Memang sering dengar mereka ribut. Saya juga pernah lihat pelaku mencekik korban. Pernah diusir juga sama istrinya, tapi balik lagi setelah tiga minggu. Tahu-tahu terjadi begini,” ujar Sugiarti, tetangga sekaligus saksi mata, Sabtu (30/8).
Dalam rekaman video yang diterima wartawan, tampak warga mendatangi rumah pasangan tersebut setelah mendengar keributan. Mereka terkejut saat menemukan IH sudah tergeletak bersimbah darah di lantai dengan kondisi kejang-kejang. “Saat itu korban sempat memanggil anak saya dengan suara pelan. Begitu saya masuk, dia sudah bersimbah darah, kejang-kejang, dan di lehernya melilit kabel charger,” tambah Sugiarti.
Warga sempat berusaha menolong korban. Saat itu, pelaku masih berada di lokasi dan mencoba melarikan diri. Anak Sugiarti sempat menarik motor HY hingga terjatuh, namun pelaku berhasil kabur. Korban kemudian dievakuasi menggunakan motor ke rumah sakit terdekat, tetapi nyawanya tidak tertolong akibat luka serius.
Polisi telah mengantongi identitas pelaku dan kini tengah melakukan pengejaran. Warga yang mengetahui keberadaan HY diminta segera melapor ke pihak berwajib agar proses hukum dapat segera berjalan. (Akiem)
