Jakarta, infoDKJ.com | Suasana penuh semangat terlihat di Kompleks SDN Duri Utara 01–06, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Rabu (17/9/2025). Ratusan siswa-siswi sekolah dasar, termasuk dari SDN Pekojan, ikut ambil bagian dalam ajang Permainan Besar Siaga (PBS) yang diselenggarakan oleh Gerakan Pramuka Kwartir Ranting (Kwarran) Tambora.
Kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari ini merupakan bagian dari program berjenjang Kwartir Daerah (Kwarda) DKI Jakarta. PBS tidak hanya menghadirkan suasana perlombaan, tetapi juga menjadi wadah pembinaan karakter generasi muda melalui disiplin, kerja sama, dan tanggung jawab.
Acara ditutup dengan penuh khidmat oleh Ka Satlak Pendidikan Kecamatan Tambora, Zainal Abidin, MM, yang juga mengumumkan para juara. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa kemenangan bukanlah tujuan akhir dari kegiatan ini.
“Selamat kepada para juara. Namun, bagi yang belum menang, jangan berkecil hati. Teruslah berlatih, jangan menyerah, karena kesempatan berikutnya bisa menjadi milik kalian. Yang terpenting adalah semangat juang, disiplin, dan rasa kebersamaan yang telah kalian tunjukkan,” ujarnya.
Penutupan kegiatan diakhiri dengan doa bersama dan bacaan alhamdulillah, menandai berakhirnya acara dengan penuh syukur.
Usai kegiatan, Bide, salah satu orang tua siswa dari SDN Pekojan menyampaikan apresiasi mendalam terhadap penyelenggaraan PBS ini.
“Saya sangat mengapresiasi acara ini. Anak-anak belajar disiplin, kerja sama, tanggung jawab, dan ketelitian. Walaupun kali ini belum mendapat juara, semangat juang mereka luar biasa. Itu yang paling penting. Semoga anak-anak SDN Pekojan terus semangat, jangan menyerah, karena kalian adalah generasi emas yang hebat dan bermanfaat,” ungkapnya dengan penuh haru.
Senada dengan itu, guru pendamping SDN Pekojan, Bu Muji, juga menyampaikan motivasi bagi siswanya.
“Bagi kami, anak-anak adalah aset berharga bangsa. Lewat kegiatan PBS ini, mereka belajar nilai perjuangan, kebersamaan, dan keberanian menghadapi tantangan. Juara bukan tujuan utama, tetapi proses belajar inilah yang akan menempa mereka menjadi pribadi tangguh dan pemimpin masa depan,” ujarnya penuh semangat.
PBS Kwarran Tambora 2025 ini bukan sekadar lomba, melainkan juga ruang belajar nyata untuk membentuk generasi penerus yang berkarakter, tangguh, dan siap menjadi pemimpin masa depan bangsa. (Angga)