Jakarta, infoDKJ.com — Selasa, 9 Desember 2025
Kebakaran besar yang melanda gedung Terra Drone di kawasan Cempaka Putih Utara / Kemayoran, Jakarta Pusat, memakan korban lebih banyak dari laporan awal. Hingga Selasa malam, jumlah korban meninggal dunia bertambah menjadi 14 orang, berdasarkan laporan terbaru dari petugas di lapangan.
Peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 12.40 WIB ini menewaskan belasan karyawan yang diduga terjebak di dalam gedung saat api membesar. Sebelumnya, petugas melaporkan bahwa setidaknya 15 karyawan sempat terjebak di lantai atas dan berhasil diselamatkan melalui evakuasi menggunakan tangga dan tali oleh petugas damkar.
Respons Cepat Damkar: 28 Unit dan 100 Personel Dikerahkan
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mengerahkan 28 unit mobil pemadam serta sekitar 100–101 personel untuk memadamkan kobaran api yang dengan cepat melumat bagian gedung.
Api pertama kali terlihat pada pukul 12.40 WIB, dan unit pemadam tiba serta memulai proses penanganan hanya 10 menit kemudian, sekitar 12.50 WIB. Upaya pemadaman dilakukan dari berbagai sisi gedung untuk mencegah api menjalar lebih jauh.
Status Korban Masih Bisa Bertambah
Hingga laporan ini diterbitkan:
- 14 orang dipastikan meninggal dunia.
- Beberapa korban lainnya masih menjalani pemeriksaan medis akibat terpapar asap pekat.
- Petugas menyampaikan bahwa jumlah korban masih mungkin berubah karena penyisiran gedung terus dilakukan.
Belum ada konfirmasi resmi terkait identitas para korban, karena proses pendataan masih berlangsung.
Penyebab Kebakaran Masih Diselidiki
Dugaan awal menyebutkan kebakaran dipicu ledakan baterai drone yang disimpan atau diuji di lantai dasar gedung. Namun, pihak kepolisian bersama tim laboratorium forensik masih melakukan penyelidikan mendalam untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.
Kerugian Materiil Masih Dalam Penghitungan
Gedung Terra Drone mengalami kerusakan parah, terutama pada area yang menjadi titik awal api. Hingga kini:
- Belum ada rilis resmi mengenai nilai kerugian.
- Aparat sedang melakukan verifikasi kerusakan pada peralatan, struktur gedung, dan aset perusahaan.
Penanganan dan Imbauan
Proses evakuasi, pemadaman lanjutan, dan penyelidikan masih dilakukan oleh Damkar, Polisi, dan instansi terkait. Warga sekitar serta perusahaan-perusahaan yang menyimpan perangkat elektronik berisiko tinggi diimbau untuk memperketat standar keselamatan penyimpanan baterai, terutama baterai lithium.
(Mustofa)


