Bogor, infoDKJ.com | Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jakarta Barat menyelenggarakan Pelatihan Penggerak Pratama Persyarikatan bagi para sekretaris dan bendahara Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) se-Jakarta Barat, Unsur Pembantu Pimpinan (UPP) PDM, serta ortom (organisasi otonom), pada Sabtu–Ahad, 26–27 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Indra Djaya, Jl. Raya Puncak-Cianjur No.220, Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Ketua panitia pelaksana sekaligus Sekretaris PDM Jakarta Barat, Marjuan Bakri, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan kelanjutan dari program serupa yang sebelumnya telah digelar oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta, yang menyasar penguatan kapasitas sekretaris, wakil sekretaris, dan bendahara PDM se-DKI.
“Pelatihan ini menjadi bagian dari proses dinamisasi dan transformasi fungsi-fungsi organisasi di tubuh Persyarikatan. Kami berharap akan lahir penggerak yang profesional, modern, dan visioner, demi terwujudnya Muhammadiyah yang unggul dan berkemajuan,” ungkap Marjuan.
Ketua PDM Jakarta Barat, Dr. Ir. H. Narmodo, M.Ag., menekankan pentingnya pelatihan ini sebagai tonggak penguatan entitas organisasi. Ia turut mengapresiasi antusiasme seluruh PCM yang hadir dan terus berkontribusi terhadap jalannya roda organisasi.
“Ini adalah langkah strategis yang perlu diapresiasi. Semoga Muhammadiyah terus mencerahkan, menjadi organisasi yang berkemajuan, serta menjadi pelopor dalam pengelolaan organisasi modern dan profesional,” ujar Narmodo.
Sementara itu, mewakili PWM DKI Jakarta, Wakil Sekretaris PWM, Drs. Ateng, yang hadir untuk membuka acara, menyampaikan bahwa pelatihan ini dirancang khusus guna meningkatkan kapasitas sekretaris dan bendahara sebagai motor penggerak dalam bidang administrasi dan keuangan Persyarikatan.
“Dengan pelatihan ini, kami berharap akan lahir kader-kader yang terampil dan mampu menggerakkan organisasi secara lebih efektif. Muhammadiyah Jakarta Barat harus menjadi teladan dalam kemajuan organisasi yang bermarwah,” pungkas Ateng. (AZN)
